Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM Gelar Sosialisasi dan Pemantapan Izin Pelaku Usaha UMKM

JAMBI - Bertempat di Aula STIKES HI Jambi, Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM Sukses Bersama Mantap (SBM) Provinsi Jambi, menggelar Sosiaslisasi dan Pemantapan izin pelaku usaha UMKM bagi anggotanya. Ketua Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM, Selly Fibrianti, AMd mengatakan, kegiatan ini memang diperuntukkan bagi pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Jambi.

\"Seperti Nomor Induk Berusaha (NIB, red) UMKM, yang merupakan syarat yang paling utama bagi pelaku usaha UMKM,\" kata Selly Fibrianti kemarin (15/8).

Ketua Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM Provinsi Jambi didamping 

Disamping itu pelaku usaha UMKM juga diharuskan mengurus Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) higienis dan label halal bagi produk-produk yang dihasilkan pelaku usaha UMKM.
\"Dalam kegiatan ini kami pun bersinergi dengan Pegadaian mengenai literasi merdeka finansial, agar pelaku usaha UMKM dapat lebih mengembangkan produk yang dihasilkan,\" terangnya.

Foto bersama

Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM saat ini memiliki sebanyak 500 anggota lebih tersebar diseluruh kelurahan di Kota Jambi, disamping itu Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM juga memiliki cabang yang baru terbentuk di Kabupaten Muarojambi dan Kabupaten Batanghari.
\"Anggota kami ada yang bergerak dibidang kuliner, fashion, handycraft, ada juga perikanan, peterenakan dan jasa seperti loundri dan salon kecantikan,\" jelasnya.
Sementara, Asisten Manager 2 Pegadaian cabang Jambi, Melinda Elvira Argus menambahkan, merdeka UMKM harus merdeka secara finansial, dirinya meminta kepada pelaku usaha UMKM untuk tidak ragu berhubungan dengan Pegadaian, karena Pegadaian memiliki kantor-kantor unit yang tersebar di Kota Jambi.
\"Kami memang memiliki produk utama yakni gadai, lalu ada juga produk investasi emas, terlebih emas ini kan tahan terhadap inflasi, jadi bagus sekali bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas di Pegadaian,\" ujar Melinda Elvira Agrus.
Kasi Promosi P3DN Disperindag Provinsi Jambi, M. Zaini mengatakan, anggota Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM Provinsi Jambi sangat beruntung memiliki ketua yang tepat. Terlebih visi gubernur dan wakil gubernue saat ini adalah pemantapan UMKM.
\"Karena kelincahan dan kegesitan ibu Selly dalam mengembangkan asosiasi ini, akhirnya mendapatkan tempat dihati Disperindag Provinsi Jambi dan Dinas Nakertrans Provinsi Jambi,\" urai M. Zaini.
Untuk menjadi pelaku usaha UMKM tidak perlu memiliki modal besar, yang terpenting adalah produk yang dihasilkan menarik, higienis, memiliki harga terjangkau dan memiliki kelengkapan persyaratan. Sehingga bagi produk-produk yang dinilai masih lemah untuk dipasarkan, agar diperkuat produk tersebut untuk meningkatkan pangsa pasar.
\"Sesuai visi pak gubernur dan wakil gubernur akan banyak bantuan yang diberikan pemprov bagi pelaku usaha UMKM, termasuk kepada Asosiasi Kuliner dan Kerajinan UMKM SBM, kami akan komitmen terhadap asosiasi yang dipimpin bu Selly untuk meningkatkan kualitas, pemasaran dan SDM,\" tandasnya. (yos)

Sumber: